Sahabat,
dulu yang tadinya kita tidak kenal satu sama lain,
yang tadinya aku tak pernah menegur kamu dan kamu tak pernah menegur aku,
sekarang semua berubah,
yang berawal dari perkenalan,berteman,hari demi hari kita lalui bersama,
hingga menjadi sahabat untuk selamanya hingga kematian yg memisahkan kita
Sahabat,
hari demi hari kita lewati bersama mulai dari canda tawa,
suka maupun duka,
saat kita saling marahan.
saat canda tawa serasa hidup ini penuh dengan warna,
saat sedih kita semua sedih entah karna hati persahabatan kita terharu,
atau,,,,
saat kita marah.
hidup ini berasa sepi,
walau dikeramain orang namun hati ini terasa sepi sahabat,
mungkin engkau lah sahabat yang dikirim oleh surga.
Sahabat ,
persahabatan ini tak boleh jadi persahabatan cinta,
itu yang aku takuti selama ini,
dan hal kutakuti lagi adalah saat kita kita harus terhalang jarak dan keadaan.
sahabat adalah orang yang kuanggap sebagai jantung hidupku,bisa menjadi pacar,orang tua,teman atau juga bisa menjadi musuh kita.
Sahabat memang sekarang kita dipisahkan oleh jarak dan karena keadaan..
namun hati persahabatan kita tak boleh sejauh jarak engkau dan aku.
sahabat,
cepat atau lambat persahabatan kita akan terulang lagi entah kapan yang pasti aku yakin itu akan terjadi.
0 komentar:
Posting Komentar